TECHNO – Mengendalikan robot melalui pikiran ?
Beberapa orang pasti akan beranggapan itu adalah hal konyol. Namun,
ternyata memang bisa dilakukan. Karena para Ilmuwan dari Federal Polytechnic School of Lausanne asal Swiss
telah berhasil menciptakan sebuah robot dengan teknologi yang sangat
canggih. Yaitu sebuah robot yang dikendalikan dengan menggunakan pikiran
dari manusia.
Dengan menggunakan bantuan dari topi elektroda, robot akan daapat
dikendalikan dan dikontrol melalui gelombang dari otak manusia. Dan
untuk pertama kalinya, sistem kenadli robot melalui pikiran tersebut
dikendalikan oleh seseorang yang mengalami kelumpuhan. Ia menguji
kemampuan robot canggih tersebut di rumah sakit dengan menggunakan kursi
roda.
Jose Millan, adalah pengembang dari sitem canggih
tersebut. Dia juga merupakan seorang profesor dari Federal Polytechnic
School of Lausanne. Jose Millan memiliki spesialisasi pada bidang
non-invasive interfaces antara mesin serta otak manusia.
Menurut Jose Millan, teknologi yang ia kembangkan tersebut memiliki
sebuah kelemahan, yaitu mengenai sinyal otak yang akan teracak jika di
sekitar robot tersebut terdapat sekumpulan orang. Jose Millan juga
mengatakan bahwa, sistem kendali robot dengan pikiran yang ia kembangkan
tersebut bukan hanya sekedar sebagai pengendali dari kursi roda, tetapi
juga bisa membantu pasien untuk dapat memulihkan sense atau indera
perasa.
Di sisi lain, penelitian dari Stephanie Lacour dan
timnya kini sedang sedan dalam pengerjaan electric skin, yaitu sebuah
teknologi untuk seseorang yang tidak memiliki tangan. Sebuah perangkat
canggih yang berbentuk menyerupai sarung tangan tersebut dilengkapi
sensor kecil yang berfungsi untuk mengirimkan informasi langsung menuju
ke sistem saraf si pengguna.
Menurut Lacour, dengan menggunakan electric skin tersebut, para
peneliti berharap, bahwa untuk keddepannya bisa membuat prostetik
mekanik. Alat canggih tersebut tidak hanya mobile, akan tetapi akan
menjadi sensitif layaknya tangan alami manusia.
Penelitian lainnya yang sedang dalam tahap pengembangan oleh para ilmuwan
di Federal Polytechnic School of Lausanne ialah mengerjakan proyek yang
memungkinkan para penderita paraplegics / lumpuh bisa untuk berjalan
normal. Penelitian yang mereka lakukan tersebut ialah dengan menggunakan
implan sistem elektroda yang akan ditanam di bagian tulang belakang.
Gregoire Courtine, salah satu ilmuwan yang
mengembangkan teknologi tersebut menerangkan bahwa “Hal tersebut
berujuan agar setelah kurang lebih satu tahun menjalani pelatihan dengan
menggunakan sistem robot ini, para pasien yang paraplegics tersebut
bisa berjalan kembali tanpa perlu menggunakan bantuan dari sistem robot.
Sistem elektroda yang ditanam di tulang belakang tersebut akan hidup
secara implan”
0 comments:
Post a Comment