VIVAbola - Manchester City akhirnya sukses merebut
trofi Premier League setelah di laga hidup dan mati secara dramatis
menaklukkan 10 pemain Queens Park Ragers 3-2. Sempat tertinggal 1-2
hingga 90 menit waktu normal, The Citizens akhirnya mencetak dua gol di
masa injury time dan memaksa skor akhir 3-2.
Penantian panjang selama 44 tahun akhirnya terbayar tuntas. Dan kemenangan 0-1 Manchester United atas tuan rumah Sunderland lewat gol Wayne Rooney akhirnya tak mampu menjegal laju The Citizens menjadi kampiun. Si Biru Langit sukses mengalahkan Si Merah.
Menjamu QPR di Etihad Stadium, Minggu 13 Mei 2012, Manchester City sempat unggul 1-0 sebelum turun minum. Bek sayap Pablo Zabaleta berhasil menaklukkan kiper QPR, Patrick Kenny, memanfaatkan kerja sama apik David Silva dan Carlos Tevez di kotak penalti.
Namun di awal babak pertama, QPR berhasil mencuri gol tepatnya di menit 49 lewat aksi Djibril Cisse. Kesalahan bek Joleon Lescott mengantisipasi bola lambung harus dibayar mahal. Bola jatuh ke kaki Cisse dan tendangan kerasnya tanpa ampun menjebol gawang Joe Hart. Skor sama kuat 1-1.
Petaka harus diterima QPR setelah Joe Barton mendapat kartu merah usai melanggar Carlos Tevez sejak menit 57. Bahkan, Barton sempat melakukan tindakan kurang terpuji dengan menendang Sergio Aguero sebelum meninggalkan lapangan.
Unggul jumlah pemain, ManCity terus mengurung pertahanan QPR. Namun lagi-lagi The Citizens kembali dikejutkan dengan serangan balik tim tamu. Jamie Mickie berhasil menjebol gawang The Citizens lewat tandukannya sekaligus merubah kedudukan menjadi 1-2.
Seluruh pemain QPR langsung bertahan dan mental pemain ManCity benar-benar diuji. Dramatis, hingga 90 menit, The Citizens dibuat kebingungan dengan permainan rapat QPR. Manajer Roberto Mancini coba mencari solusi dengan memasukan Edin Dzeko dan Mario Balotelli. Fans MU siap berpesta sebaliknya fans ManCity mulai menangis.
Namun keajaiban terjadi. Di menit kedua perpanjangan waktu, Edin Dzeko berhasil menyamakan kedudukan lewat tandukan kerasnya memanfaatkan sebuah sepak pojok dan merubah kedudukan menjadi 2-2.
Gol ini kontan melecut semangat ManCity. Dan Sergio Aguero akhirnya menjadi penyelamat setelah berhasil mencetak gol penentu kemenangan di menit ke-4 perpanjangan waktu dan memaksa skor akhir 3-2. ManCity sukses menjadi kampiun.
Susunan Pemain
ManCity: Joe Hart, Joleon Lescott, Vincent Kompany, Gaël Clichy, Pablo Zabaleta, Yaya Touré (Nigel De Jong 45'), Gareth Barry (Dzeko 69'), Sergio Agüero, Carlos Tévez (Balotelli 76'), David Silva, Samir Nasri
QPR: Patrick Kenny, Clint Hill, Anton Ferdinand, Taye Taiwo, Nedum Onuoha, Shaun Derry, Joey Barton, Bobby Zamora (Bothroyd 77'), Shaun Wright-Phillips, Djibril Cissé (Traore 59'), Jamie Mackie
Sumber: vivabola.com
Penantian panjang selama 44 tahun akhirnya terbayar tuntas. Dan kemenangan 0-1 Manchester United atas tuan rumah Sunderland lewat gol Wayne Rooney akhirnya tak mampu menjegal laju The Citizens menjadi kampiun. Si Biru Langit sukses mengalahkan Si Merah.
Menjamu QPR di Etihad Stadium, Minggu 13 Mei 2012, Manchester City sempat unggul 1-0 sebelum turun minum. Bek sayap Pablo Zabaleta berhasil menaklukkan kiper QPR, Patrick Kenny, memanfaatkan kerja sama apik David Silva dan Carlos Tevez di kotak penalti.
Namun di awal babak pertama, QPR berhasil mencuri gol tepatnya di menit 49 lewat aksi Djibril Cisse. Kesalahan bek Joleon Lescott mengantisipasi bola lambung harus dibayar mahal. Bola jatuh ke kaki Cisse dan tendangan kerasnya tanpa ampun menjebol gawang Joe Hart. Skor sama kuat 1-1.
Petaka harus diterima QPR setelah Joe Barton mendapat kartu merah usai melanggar Carlos Tevez sejak menit 57. Bahkan, Barton sempat melakukan tindakan kurang terpuji dengan menendang Sergio Aguero sebelum meninggalkan lapangan.
Unggul jumlah pemain, ManCity terus mengurung pertahanan QPR. Namun lagi-lagi The Citizens kembali dikejutkan dengan serangan balik tim tamu. Jamie Mickie berhasil menjebol gawang The Citizens lewat tandukannya sekaligus merubah kedudukan menjadi 1-2.
Seluruh pemain QPR langsung bertahan dan mental pemain ManCity benar-benar diuji. Dramatis, hingga 90 menit, The Citizens dibuat kebingungan dengan permainan rapat QPR. Manajer Roberto Mancini coba mencari solusi dengan memasukan Edin Dzeko dan Mario Balotelli. Fans MU siap berpesta sebaliknya fans ManCity mulai menangis.
Namun keajaiban terjadi. Di menit kedua perpanjangan waktu, Edin Dzeko berhasil menyamakan kedudukan lewat tandukan kerasnya memanfaatkan sebuah sepak pojok dan merubah kedudukan menjadi 2-2.
Gol ini kontan melecut semangat ManCity. Dan Sergio Aguero akhirnya menjadi penyelamat setelah berhasil mencetak gol penentu kemenangan di menit ke-4 perpanjangan waktu dan memaksa skor akhir 3-2. ManCity sukses menjadi kampiun.
Susunan Pemain
ManCity: Joe Hart, Joleon Lescott, Vincent Kompany, Gaël Clichy, Pablo Zabaleta, Yaya Touré (Nigel De Jong 45'), Gareth Barry (Dzeko 69'), Sergio Agüero, Carlos Tévez (Balotelli 76'), David Silva, Samir Nasri
QPR: Patrick Kenny, Clint Hill, Anton Ferdinand, Taye Taiwo, Nedum Onuoha, Shaun Derry, Joey Barton, Bobby Zamora (Bothroyd 77'), Shaun Wright-Phillips, Djibril Cissé (Traore 59'), Jamie Mackie
Sumber: vivabola.com
0 comments:
Post a Comment