Home » » Peta Kekuatan Raksasa EURO 2012

Peta Kekuatan Raksasa EURO 2012

Turnamen yang akan mempertemukan tim-tim sepakbola dari negara seantero Eropa ini dalam beberapa hari lagi akan dimulai. Masing-masing telah mempersiapkan segalanya agar dapat menjadi tim nasional terbaik di benua biru. Mulai dari pemanggilan bakat-bakat terbaik yang dimiliki hingga pelatih terbaik sampai jadwal pertandingan persahabatan pun digelar agar dapat mencapai hasil maksimal di turnamen yang kini diadakan di Polandia dan Ukraina.
Berikut adalah beberapa analisis terkait kekuatan dari beberapa negara Eropa yang biasa menjadi raksasa di benua biru dan lebih memiliki kesempatan untuk menjadi kampiun di turnamen tersebut.
Belanda
Meski sering disebut sebagai raksasa Eropa dan bahkan dunia, serta sering dijejali pemain-pemain bintang. Nyatanya tim nasional Belanda sulit sekali memenangkan turnamen internasional, entah itu Piala Eropa maupun Piala Dunia. Meskipun begitu, tidak dapat dipungkiri Belanda merupakan salah satu favorit juara pada gelaran EURO 2012 ini.
Bermodalkan hasil menjadi runner-up pada gelaran Piala Dunia 2010 lalu, pasukan De Oranje dipastikan akan berusaha sekuat tenaga. membalas dendam untuk mendapatkan gelar internasional pertamanya.
Star Player
Robin Van Persie
Van Persie dapat disebut sebagai salah satu pemain Belanda yang sedang on-fire musim ini. Catatan golnya yang mencapai 41 gol dalam 53 penampilan sukses membantu Arsenal mencapai peringkat ketiga Premier League musim 2011/2012. Dengan penampilan selama di Arsenal yang terkesan 'bermain sendiri' saja ia bisa setajam itu di depan gawang lawan, bayangkan ketika ia bermain dengan dukungan gelandang selevel Wesley Sneijder dan Rafael Van Der Vaart.
Jerman
Skuad Jerman untuk menghadapi turnamen EURO 2012 ini bisa dibilang merupakan skuad paling siap dan paling matang diantara semua kontestan. Bermaterikan pemain campuran tua yang sarat pengalaman dengan pemain muda yang penuh talenta membuat Jerman menjadi salah satu tim yang diunggulkan untuk menjadi juara EURO 2012.
Berjubelnya bintang tua dan muda di skuad asuhan Joachim Low juga menjadi salah satu nilai lebih Jerman dibanding tim lainnya. Dengan semua amunisi yang dimiliki, maka tidak heran publik Jerman menaruh harapan tinggi kepada tim nasionalnya agar bisa berprestasi.
Star Player
Manuel Neuer
Jerman identik dengan kiper-kiper handal, sebut saja pada gelaran Piala Dunia 2002 lalu mereka punya sosok legenda Oliver Khan. Setelah Khan pensiun maka publik sepakbola Jerman mulai tidak sabar untuk menunggu siapa yang pantas menjadi suksesor Khan sebagai pemilik nomor punggung 1 Der Panzer. Adalah nama Manuel Neuer yang mencuat musim ini kala berhasil membantu Bayern Munich mencapai laga final Liga Champion.
Neuer sebenarnya sudah menjadi andalan timnas Jerman sejak Piala Dunia 2010 lalu, namun diyakini performa sang penjaga gawang musim ini lebih dahsyat dibandingkan ketika berlaga di Afrika dua tahun yang lalu. Penampilan paling gemilang musim 2011/2012 Neuer ialah kala berhasil menghalau sepakan dua belas pas dua megabintang Real Madrid ; Cristiano Ronaldo dan Ricardo Kaka yang akhirnya membantu Muenchen melenggang ke partai final Liga Champion.


Portugal


Portugal memang sebelumnya bukan termasuk salah satu raksasa Eropa. Namun dengan perkembangan sepakbola Portugal dalam beberapa tahun terakhir dimana mereka berhasil menjadi finalis EURO 2004 dan mampu berbicara banyak di turnamen-turnamen sesudahnya menyiratkan bahwa tim yang negara berbatasan langsung dengan Spanyol ini memiliki potensi menjegal tim-tim lain, bahkan mampu menjadi juara.






Star Player
Cristiano Ronaldo




Rasanya tidak ada pemain Portugal lainnya yang bisa melebihi kebintangan seorang Cristiano Ronaldo. Mantan pemain Manchester United ini kian tajam dalam urusan mencetak gol semenjak hijrah ke Santiago Bernabeu, bahkan pada musim 2011/2012 ia mencatatkan diri dalam sejarah La Liga sebagai pemain paling produktif dalam semusim dengan sumbangan 40 gol bagi Los Merengues.


Tidak diragukan lagi kalau Ronaldo akan menjadi tumpuan utama Sellecao dalam urusan mencetak gol, meskipun pemain lain semisal Nani dan Quaresma tidak bisa diabaikan. Namun Ronaldo harus bisa mengintegrasikan segala kelebihan yang ada pada dirinya untuk kejayaan Portugal di EURO kali ini.


Spanyol


Juara bertahan dan merupakan salah satu favorit juara pada EURO kali ini. Masih dengan skuad yang dijejali pemain-pemain bintang semisal Iker Casillas, Gerard Pique, Xabi Alonso, Xavi Hernandez, David Silva dan Juan Mata, membuat bursa taruhan banyak yang memperhitungkan skuad La Furia Roja akan sukses mengenggam gelar internasional ketiganya (setelah EURO 2008 dan Piala Dunia 2010).


Satu-satunya perbedaan skuad yang memenangkan EURO 2008 dan Piala Dunia 2010 dengan skuad yang dibawa Vicente Del Bosque kali ini ialah tidak adanya sosok bek berpengalaman seperti Puyol dan striker tajam seperti David Villa. Kedua pemain tersebut urung tampil di EURO karena bermasalah dengan cidera, namun Del Bosque menjamin bahwa tanpa kehadiran kedua pemain tersebut Spanyol masih dapat berjaya.


Star Player
Xavi Hernandez




Xavi Hernandez pantas dikatakan sebagai pemain terbaik yang dimiliki Spanyol, buktinya ia hanya kalah dari rekan satu timnya di Barcelona ; Lionel Messi kala pemilihan pemain terbaik dunia. Kemampuan Xavi dalam mengatur tempo permainan dan melepaskan umpan-umpan yang memanjakan para striker menjadi nilai jual dari pemain binaan La Mansia ini.


Absennya David Villa mungkin akan membuat kerja Xavi sedikit bertambah berat. Tetapi dengan menumpuknya gelandang yang dibawa Del Bosque ke Polandia-Ukraina kali ini tentunya juga dapat meringankan beban sang pengatur serangan dalam usaha membongkar lini pertahanan lawan.


Italia


Persiapan Italia menjelang EURO 2012 kali ini sedikit mendapatkan gangguan kala skandal pengaturan pertandingan (Scommessopoli) menerpa persiapan tim nasional Italia. Dampaknya fatal, hal ini membuat Cesare Prandelli terpaksa mencoret nama diffensiore Domenico Criscito.


Namun skandal ini juga membawa sedikit harapan di mata pendukung La Nazionale. Ialah keberhasilan Italia menjadi juara dunia pada tahun 2006, tepat ketika skandal Calciopoli mencoreng nama baik sepakbola Italia. Mampukah Cesare Prandelli menyamai Marcelo Lippi yang membawa Italia juara tepat setelah negara tersebut terkena skandal ?


Star Player
Antonio Cassano




Kesuksesan Italia kerap hadir dikala mereka memiliki pemain bertipe fantasista di skuad. Fantasista ialah pemain yang penuh imajinasi dan dapat dengan cepat mengubah arah pertandingan, hal ini sesuai dengan pola permainan Italia yang lebih mengutamakan pertahanan gerendel agar lawan frustasi menyerang dan menghabisinya dalam counter attack yang cepat. Seperti yang diperlihatkan Francesco Totti pada Piala Dunia 2006.


EURO 2008 dan Piala Dunia 2010 menjadi bukti sahih betapa tidak berdayanya Italia tanpa sosok seorang Fantasista. Namun publik Italia tampaknya dapat melihat kembalinya sosok Fantasista pada diri Antonio Cassano. Sang Cassanova yang telah tobat menjadi pemain bengal dapat menjadi kunci permainan Italia pada ERUO 2012 kali ini, terbukti pada musim 2011/2012 bersama AC Milan, dimana ketika Fantatonio tidak bermain karena cidera pula lah AC Milan kehilangan banyak poin dan harus merelakan gelar juara direbut Juventus.


Prancis


Prancis sebenarnya merupakan salah satu raksasa di benua biru. Namun semenjak sang maestro Zinedine Zidane pensiun skuad tim ayam jantan tampak kesulitan dalam meraih prestasi. Sulitnya para pemain yang masih 'bergantung' kepada seorang Zidane untuk melepaskan diri dan mencoba berdiri sendiri menjadi masalah tersendiri.


Maka dari itu pelatih Laurent Blanc mencoba memasukkan beberapa nama baru dengan tujuan agar tim nasional Prancis yang berlaga kali ini lebih segar dan tentunya berbeda dengan Prancis yang masih diperkuat Zidane. Tinggal menunggu waktu saja apakah Prancis dapat lepas dari bayang-bayang ketergantungan terhadap sang maestro.


Star Player
Franck Ribery




Pengaruh Zidane di Le Blue memang sangat terasa, maka dari itu pensiunnya Zidane dari sepakbola seolah menimbulkan ketidakseimbangan di skuad Prancis. Ada beberapa pemain yang kemudian disebut-sebut mampu meneruskan peran sang maestro bagi skuad Prancis. Salah satu diantaranya ialah Franck Ribery.


Pemain muslim ini memang pertama kali bermain untuk skuad Prancis di Piala Dunia 2006, yang juga menjadi turnamen internasional terakhir Zidane. Pengalaman bermain dengan seniornya tersebut membuat Ribery disebut-sebut mampu meneruskan kesuksesan Zidane di timnas Prancis, meski jelas-jelas gaya bermainnya berbeda.


Namun perbedaan dari gaya bermain belum tentu membuat Ribery tidak bisa membawa Prancis meraih titel internasional. Permainannya selama musim 2011/2012 bersama Bayern Muenchen juga impresif, bahkan ia sukses membantu FC Hollywood mencapai partai final Liga Champion meski harus kandah pada drama adu pinalti.


Inggris


Persiapan tim nasional Inggris bisa dibilang paling seru untuk disimak. Melewati babak kualifikasi secara meyakinkan dibawah asuhan Fabio Capello, namun terpaksa menerima kenyataan bahwa Don Fabio mengundurkan diri kala berseteru dengan FA terkait kasus John Terry ketika EURO hanya menyisakan waktu empat bulan.


Pencarian pelatih anyar pun dilakukan oleh FA, dan keputusan jatuh pada nama Roy Hodgson sebagai suksesor Capello untuk mengarungi EURO 2012 kali ini. Turnamen belum dimulai namun Hodgson sudah dipusingkan dengan anak asuhnya, adalah kartu merah yang diperoleh Wayne Rooney pada laga terakhir kualifikasi membuatnya harus absen di tiga laga awal The Three Lions. Hodgson harus berpikir keras demi memberikan Inggris gelar, sebagai ajang penebusan dosa dikala mereka gagal lolos pada EURO 2008 lalu.


Star Player
Joe Hart




Setelah David Seaman pensiun nampaknya tidak ada lagi penjaga gawang yang mumpuni lahir dari tanah Britannia. Hal ini juga dipertegas dengan tidak dipergunakannya jasa kiper lokal oleh The Big Four Liga Inggris kala itu. Bahkan posisi penjaga gawang seringkali menjadi kambing hitam kekalahan Inggris pada turnamen-turnamen internasional.


Namun pada musim 2011/2012 muncul sesosok kiper asli Inggris yang menyita perhatian penikmat sepakbola Inggris, dialah Joe Hart kiper utama Manchester City. Performa Joe Hart pada musim 2011/2012 sangat mengagumkan, ia sukses membantu The Citizen meraih gelar Liga Inggris pertamanya setelah 45 tahun dan menjadi kiper terbaik pada musim yang sama. Ketika ban kapten Inggris dicabut dari Jhon Terry akibat skandal rasis namanya juga diapungkan sebagai salah satu kandidat kapten Inggris karena karisma yang dimiliki mantan pemain Birmingham City ini.


=========================================================
Itulah analisis dari beberapa klub raksasa di tanah Eropa. Apakah salah satu dari mereka akan menjadi juara pada EURO 2012 kali ini ? Ataukah tim-tim kuda hitam semisal Polandia, Ukraina dan Rusia mampu menciptakan kejutan ?
EURO akan dilangsungkan dalam hitungan hari lagi. Jadi siapakah tim yang menurut kalian akan menjadi juara pada gelara EURO 2012 kali ini ??
Sumber: http://faridazroel.blogspot.com

=========================================================

Share this article :

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...